Kumpulan informasi dan permasalahan serta solusi sepeda motor


Kamis, 18 Desember 2008

no image

Bore Up Mio " motor matic "

Tampilan skubek Raymond.S ini, tidak dan jauh mencirikan skubek kencang. tapi kenyataannya, Mio 2007 ini sanggup memenggal motor matik lainnya yang langganan merajai trek salah satu ruas jalan di Jakarta Selatan.pantas dan nggak salah kalau dijuluki "srigala berbulu domba".

"Memang sengaja body tidak ada perubahan, biar nggak keliatan motor kencang." kata Raymond, yang juga punya toko variasi di jl. Nirmala, No, 53 Sumur bor cengkareng, Jakarta Barat ini. Pantas hampir semua skubekers penyuka kecepatanpun mudah tertipu tapinlan minimalis itu.

Langsung tanya rahasia mesin yang saksesmengalahkan dominasi lawan. katanya seh tidak seekstrim yang sobat pikir. korekan hanya mengandalkan dua(2) peranti penting. Macam jantung dan hati yang memompa tubuh manusia, piranti itu blok silinder dan setang piston. untuk menjaga kondisi 'jantung' maksimal, part yang digunakan mengandalkan buatan RGS yang dipasok dari Thailand.

Jantungnya alias piston pakai punya RGS, tapi diameter sudah lebih besar dari aslinya yaitu, 58,5 mm. lebarnya diameter piston, bikin kapasitas bengkak jadi 156 cc. gak percaya, coba hitung sendiri. rumusnya, diameter x langkah, ya! pastinya sobat akan dapatkan angka itu deh!

Dilanjut buat menaikkan kompresi. setang piston dari merk sama tetap diandalkan. setang piston ini lebih panjang 2 mmdari ukuran asli yang 57,9mm. sehingga posisi piston lebih naik 2 mm ketika berada di TMA (titik mati atas). dengan begitu, otomatis kompresi jadi lebih padat.

Namun kepala piston harus dibentuk agar masuk ruang bakar dan tidak mentokhead. bagian pinggir piston dipapas 9 derajat sehingga piston berbentuk jenong. "kalo nggak dipapas, piston mentok klep" jelas Nur Aimin alias Boday, pria yang dipercayakan ngoprek mesin.

Tapi, lantaran setang piston lebih panjang itu mengharuskan penambahan paking antara blok silinder dan crankcase sebesar 2 mm. nam,un buat mesin Mio ini penambahan nya hanya 1 mm.

Silinder head pun ikut mengimbangi. per klep dan klep honda sonicpun diadopsi. dengan ukuran klep isap 28 mm dan buang 24 mmditambah cam shaft Kawahara yang berduarasi 260 derajatjuga ikut nimbrung. alhasil dapat meumjang putaran bawah juga atas.

Mau coba...?

KNALPOT LEHER BESAR

aluran buang, pasti jadi tumpuan akhir pendongkrak tenaga. pakai knalpot mer Kawahara yang dipasok komplit berikut mufflernya. dengan begitu, muffler standar tentu dibuang. iya, masa dipasang sekaligus.

Oke balik lagi ke leher knalpot. "produk ini punya diameter leher lebih besar 4 mm ketimbang standar. hasilnya top speed dapat mencapai 140km/jam" bilang Raymond.

Rabu, 17 Desember 2008

no image

BIKIN MIO BORE UP IRIT

Halo. saya pemilik Mio 2007 ada hal yang mau saya tanyakan.

1. bisa ga cover CVT Nouvo-Z di pasang di Mio?

2. Kira-kira harga pelek Ride it ukuran 17 inch buat Mio dipasaran Jakarta?

3. Setelan knalpot standar Mio dibobok, kenapa pada waktu digebersuka ngempos. tapi langsung biasa lagi?

4. katanya ada Nouvo-Z bore up tidak rakus bensin kalo buat Mio gimana?

thanks sebelumnya.

AZRIAL/ KARAWANG
1. kata Wahidin punggawa Anggrek Heto Hetro Cycle di batas kreo, cileduk tangerang, posisi dan bentuk lubang baut dicover CVT Mio dengan Nouvo-Z sama persis. Bahkan pakingnya pun tak beda. pun begitu dengan penggantiankick-starter yang masih bisa difungsikan.

2. Harganya sekitar Rp. 600 ribuan. tapi untuk lebih jelasnya mending kontekMatic shop di Jl. HOS Cokroaminoto, no: 11-B, Ciledug raya, TangerangTelepon (021) 68835990.
3. Membobok knalpot mio adalah proses menghilangkan sekat atau saringan agar aliran sisa gas buang lebih lancar. dimana tugas utama sekat selain meredam suara mesin, juga mengatur aliran gas bakar yang dibuang dan dialirkan kembali keruang bakar. sehingga tenaga motor tetap terisi meski sistem aliranpembuangan sisa gas bakar sudah lancar.
Prosesnya tidak sembarang. jika salah, efeknya dapat menghilangkan aliran turbulensi gas bakar diperut knalpot yang punya tugas membantu kerja diruang bakar. nah, kemungkinan terjadinya ngempos dimotor akibathasil bobokan terlalu berlebihan. untuk itu, lebih baik segera diperbaiki kembali. dan jangan lupa memeriksa kompomen disekitar rumah CVT.

4. ya sama saja, kan ubahan spek mesinya samadan yang pasti sesuai syarat yang sudah ditentukan. sebab prediksinya pada rpm yang samatenaga motor bore up lebih besar ketimbang standar. dari hasil dynotest pada rpm 7.000 motor standar tenaganya hanya 6,14dk, sedang Nouvo-Z bore up 150 cc 9,64dk.
Kesimpulannya tidak perlu pelintir gas dalam, tenaga Nouvo-Z bore up sudah bisa langsung melejit. sebab untuk mencapai 9,64dk tidak mungkin didapatpada rpm berapapundi motor standar. akhitnya gas Nouvo-Z standar dipelintir abis tapi tenaga gak keluar. ini yang bikin boros.
Untuk tetap bisa irit, tetap pada syaratnya. misal karburatordibiarkan standar. hanya spuyer dan stelan angin yang disetting. knalpot cukup gunakan standar karena cocok untuk trek pendek dengan kondisi lalulintas macet. kem juga kudu standar lantaran karakter kem orisinal mengejar tenaga dan efisiensi bensin. jadi, masa overlapnya sebentar. sehingga tidak banyak campuran gas bakar yang membilas dan terbuang menuju knalpot. ini yang bikin irit.
Cara di Nouvo-Z ini bisa diterapkan ke Mio. kan basis mesin Nouvo dan Mio sama. hanya beda cover dan rasio gigi saja.


Selasa, 16 Desember 2008

no image

BEDA KARBU FLAT DAN BIASA

Assalamualaikum Wr.Br...Langsung aja, aku punya Suzuki Shogun 2001 yang ingin dikonsultasikan.
1.Apa yang membedakan antara karburator flat dengan karburator standar?

3. Apakah dengan menggunakan karburator flat bisa maksimalkan kompresi juga menghasilkan tenaga besar?

4. Untuk maksimalkan kompresi ruang bakar apakah permukaan silinder head harus dipapas? kalau benar berapa banyak papasannya?

5. Gimana kalau piston di ganti atau dicoak supayamenghasilkan turbulensi dan kecepatan?

Aditya Gilang, Bandar Lampung


1. Karburator model flat adalah alat penyuplai gas bakar yang punya skep berbentukdatar, bukan bulat (piston) seperti skep karburator pada umumnya. Tentu saja model karbu seperti ini lebih disukai lantaran campuran udara dan bahan bakar lebih cepat terisap dibanding model bulat. Apalagi jika alat ini didukung piranti tambahan macam pompa injektor dan pilot air jet yang bisa disetel. Suplainya bukan cuma tepattapi juga empurna pengabutannya.
Kelebihan karbu ini moncong yang menuju intake langsung kebawah (tidak ke belakang). Sehingga tidak perlu intake panjang gas bakar cepat sampai ruang bakar.

2. Ya tidak ada dampak buruknyadong kalau memang setingan yang dilakukan sudah pas. Tapi, kalau tidak pas biasanya motor sulir hidup, nembak-nembak (gejala kekurangan bensin) atau suka timbul gejala ngok diputaran bawah ke tengah atau diatas (tanda kelebihan bensin).

3. Pasti dong. Apalagi kalau melihat kelebihan spek yang dimiliki karbu model flat dibanding biasa.

4. Biasanya seh seperti itu. Tapi, ada juga lohmekanik yang melakukan perubahan atau memaksimalkan volume ruang bakar dengan cara tidak main papas silinder head. Seperti menipiskan paking head atau melepas ring busi agar elektrodanya bisa lebih maju lagi. Dengan demikian ruang bakar jadi sempit dan kompresi naik. Tapi, kalau ingin melakukan pemapasan daging head baiknya seh jangan lebih dari 0,5 mm. Jika lebih resikonya klep bisa nyundul kepala seher.

5. Kalau kepala piston diganti type high comprestion untuk mendapatkan turbulensi yang baik sih oke. Namun harus atur ulang lubang dudukan payung klep dikepala seherdan dibibir kubah dome. Tapi, kalau bentuk kepala piston dicoak yang terjadi bukan cumapenurunan kompresi, namun juga menurunkan kualitas kekuatan piston., Ayo pilih mana?


MOTORPLUS nO:460/VIII 22 DES 2007